Kreativitas
AuliaDikaWidiasi (11514811)
Mekaanisapermatasari(16514561)
Delfita Reza(12514653)
Kelas
: 1PA15
UNIVERSITAS
GUNADARMA
BEKASI
2015
BAB
I
PENDAHULUAN
A. LatarBelakang
Kreativitasmerupakansuatu
proses menghasilkansesuatu yang baruatausuatubidangkajian yang kompleks yang
menimbulkanberbagaiperbedaandariberbagaipandangan.
Perbedaandefinisikreativitastersebut pun merupakandefinisi yang
salingmelengkapi, definisikreativitastergantungpadasegipenekanannya
,kreativitasdapatdidefinisikandalam 4P yaitu: pribadi, proses, pendorong,
danproduk.
A. RumusanMasalah
1. Apapengertiandarikreativitas
?
2. Bagaimanasejarahkreativitas?
3. Siapatokoh yangmemilikipengertiantentangkreativitas?
B. Tujuan
1. Untukmengetahuipengertiandarikreativitas
2. Untukmengetahuisejarahkreativitas
3. Untukmengetahuisiapatokoh
yang memplopori
A.
PENGERTIAN KREATIVITAS
1.DEFINISI
KONSEPSIONAL
1. DefinisiKonsepsional
Suatu yang menggambarkanadanyahubunganantarakonsep yang khususdengankonsep yang akanditeliti. Konsepsionaljugadigunakanuntukmendefinisikanpengertiandidalampenelitian, agar tidakmengalamipembiasandalampengumpulan data hinggapadatahapanalisispenelitian.
Suatu yang menggambarkanadanyahubunganantarakonsep yang khususdengankonsep yang akanditeliti. Konsepsionaljugadigunakanuntukmendefinisikanpengertiandidalampenelitian, agar tidakmengalamipembiasandalampengumpulan data hinggapadatahapanalisispenelitian.
·
PENGERTIAN
KREATIVITAS DAN TEORI 4P
Kreativitasmerupakansuatu proses
menghasilkansesuatu yang baruatausuatubidangkajian yang kompleks yang
menimbulkanberbagaiperbedaandariberbagaipandangan.
Perbedaandefinisikreativitastersebut pun merupakandefinisi yang
salingmelengkapi, definisikreativitastergantungpadasegipenekanannya
,kreativitasdapatdidefinisikandalam 4P yaitu: pribadi, proses, pendorong,
danproduk.Adapunpenjelasandari 4P yakni:
1. Pribadi
Padadefinisiinikreativitaslebihdifokuskanpadaindividunyasendiri, yang dapatdisebutsebagaibakat.
Guilford menerangkanbahwakreativitasmerupakankemampuan yang adadalamdiriiseseorang, halinijugaeratkaitannyadenganbakat.
Bakattersebutbisaseperti, bakatmenyanyi, bakatmenari, bakatmenulisdsb.
2. Proses
Definisiinikreativitasdifokuskanpada proses berpikir yang dapatmenciptakan ide – ide baru yang lebihinovatifdanvariatif, sepertimisalnyamemikirkansuaturancanganterbaru yang harusdiciptakandimasa yang akandatang.
3. Pendorong
Definisiinilebihmenekankanpadafaktordorongan internal daridirisendiriberupakeinginandanhasratuntukmenciptakanmenjadidiri yang kreatif, kemudianditambahdoronganeksternaldarilingkungansosialdanpsikologisseperti, dorongandarilingkungankeluarga, pertemanan, dan guru.
4.Produk
Padadefinisiiniberfokuspadaprodukkreatif yang menekankanpadaorisinalitas, yang berkemampuanuntukmengahasilkansesuatu yang baruataumengkombinasikansesuatuhal yang sudahadasebelumnya.
Produkbarudapatdisebutkaryakreatifjikamendapatkanpengakuan (penghargaan) olehmasyarakatpadawaktutertentu (Stein, 1963).Namunmenurutahlilainpertama-tama bukansuatukaryakreatifbermaknabagiumum, tetapiterutamabagisipenciptasendiri.
2.DEFINISI OPRASIONAL
Kretivitasmerupakan : “Kemampuan yang mencerminkankelancaran, keluwesan (fleksibilitas), danoriginalitasdalamberfikir, sertakemampuanuntukmengelaborasi (mengembangkan, memperkayammemperinci)suatugagasan.
3.DEFINISI
KREATIVITAS MENURUT CLARK
Menurut Clark Moustakis (1967), ahlipsikologi
humanistic
menyatakanbahwakreativitasadalahpengalamanmengekspresikandanmengaktualisasikanidentitasindividudalambentukterpadudalamhubungandengandirisendiri,
denganalam, dandengan orang lain.
B.
TEORI - TEORI MENGENAI KREATIVITAS
1.
TeoriPsikoanalis
Adapuntokoh-tokohnyaadalah:
a.Sigmund Freud
Iamenjelaskan proses kreatifdarimekanismepertahanan, yang merupakanupayataksadaruntukmenghindarikesadaranmengenai ide-ide yang tidakmenyenangkanatau yang tidakdapatditerima. Sehinggabiasanyamekanismepertahananmerintangiproduktivitaskreatif.Meskipunkebanyakanmekanismepertahananmenghambattindakankreatif, namunjustrumekanismesublimasijustrumerupakanpenyebabutamadarikreativitas.
b.Ernest Kris
Iamenekankanbahwamekanismepertahananregresi (beralihkeperilakusebelumnya yang akanmemberikepuasaan, jikaperilakusekarangtidakberhasilatautidakmemberikepuasaan) jugaseringmunculdalamtindakankreatif.
c.Carl Jung
Iajugapercayabahwaketidaksadaranmemainkanperanan yang amatpentingdalamkreativitastingkattinggi. Alampikiran yang tidakdisadaridibentukolehmasalalupribadi.Denganadanyaketidaksadarankolektif, akantimbulpenemuan, teori, seni, dankarya-karyabarulainnya. Prose inilah yang menyebabkankelanjutandarieksistensimanusia.
a.Sigmund Freud
Iamenjelaskan proses kreatifdarimekanismepertahanan, yang merupakanupayataksadaruntukmenghindarikesadaranmengenai ide-ide yang tidakmenyenangkanatau yang tidakdapatditerima. Sehinggabiasanyamekanismepertahananmerintangiproduktivitaskreatif.Meskipunkebanyakanmekanismepertahananmenghambattindakankreatif, namunjustrumekanismesublimasijustrumerupakanpenyebabutamadarikreativitas.
b.Ernest Kris
Iamenekankanbahwamekanismepertahananregresi (beralihkeperilakusebelumnya yang akanmemberikepuasaan, jikaperilakusekarangtidakberhasilatautidakmemberikepuasaan) jugaseringmunculdalamtindakankreatif.
c.Carl Jung
Iajugapercayabahwaketidaksadaranmemainkanperanan yang amatpentingdalamkreativitastingkattinggi. Alampikiran yang tidakdisadaridibentukolehmasalalupribadi.Denganadanyaketidaksadarankolektif, akantimbulpenemuan, teori, seni, dankarya-karyabarulainnya. Prose inilah yang menyebabkankelanjutandarieksistensimanusia.
2.TeoriHumanistik
TeoriHumanistikmelihatkreativitassebagaihasildarikesehatanpsikologispadatingkattinggi.
a.Teori Maslow
Abraham Maslow (dalamBasuki,
2010) berpendapatbahwamanusiamempunyainaluri‐naluridasar yang
menjadinyatasebagaikebutuhanyaitukebutuhanfisikataubiologis, kebutuhanakan rasa
aman, kebutuhanakan rasa dimiliki (sense
of belonging) dancinta, kebutuhanakanpenghagaandanhargadiri,
kebutuhanaktualisasiatauperwujudandiri, Kebutuhanestetik. Kebutuhan‐kebutuhantersebutmempunyaiurutanhierarki.KeempatKebutuhanpertamadisebutkebutuhan
“deficiency”.
KeduaKebutuhanberikutnya (aktualisasidiridanestetikatautransendentasi)
disebutkebutuhan “being”.
Proses perwujudandiriberkaiteratdengankreativitas. Bilabebasdari neurosis,
orang yang mewujudkandirinyamampumemusatkandirinyapada yang hakiki.
b.Teori Rogers
Carl Rogers (dalamBasuki,
2010) tigakondisi internal daripribadi yang
kreatifyakniketerbukaanterhadappengalaman,
kemampuanuntukmenilaisituasipatokanpribadiseseorang (internal locus of evaluation), kemampuanuntukbereksperimen.Ketigaciriataukondisitersebutmerupakandorongandaridalam
(internal press)
untukberkreasi.
3.TeoriCziksentmihalyi
CiritumbuhnyakreativitaspadaindividuyakniPredisposisigenetis
(genetic predisposition),
mempunyaiminatpadausiadinipadaranahtertentusehinggamencapaikemahirandankeunggulankreativitas;
mempunyaiaksesterhadapsuatubidangdenganAdanyasaranadanprasaranasertaadanya
Pembina atau mentor dalambidang yang
diminatisangatmembantupengembanganbakat; Access to a field (Kemampuanberkomunikasidanberinteraksidengantemansejawat,
tokoh‐tokohpentingdalambidang yang digeluti,
memperolehinformasi yang terakhir, mendapatkankesempatanbekerjasamadenganpakar‐pakardalambidang
yang diminatisangatpentinguntukmendapatkanpengakuan, penghargaandari orang‐orang
penting).
Refrensi